Senin, 11 Mei 2015

Inilah 6 Jenis Alat Musik Ritmis dan Cara Memainkannya

triangle merupakan jenis alat musik ritmiscarajuki.com
Ada berbagai macam alat musik di dunia ini, mulai dari alat musik melodi, alat musik harmonis, dan juga alat musik ritmis. Dari ketiga macam alat musik tersebut bisa menghasilkan sebuah simphony yang sangat merdu jika diracik dengan cara dan komposisi yang pas. Karena dari masing-masing alat tersebut mempunyai keunikan masing-masing baik nada yang dihasilkan maupun cara memainkannya.
Namun pada kesempatan kali ini aku akan menyampaikan tentang jenis-jenis alat musik ritmis. Sebenarnya ada banyak pengertian tentang alat musik ritmis ini, sehingga sering terjadi perbedaan pendapat mengenai hal tersebut. Sebagai orang awam, kita tidak perlu bingung dengan perbedaan arti yang ada, karena perbedaan itu merupakan suatu hal yang wajar. Namun pada dasarnya alat musik ritmis merupakan alat musik yang tak bernada, lain halnya dengan alat musik melodis yang punya nada dasar (do, re, mi, fa, so, la, si, do) dan biasanya alat musik ritmis ini berfungsi sebagai alat pengiring dan pengatur tempo lagu.

Alat musik ritmis biasanya dimainkan dengan cara dipukul menggukan tangan ataupun alat bantu (stik). Untuk mengetahui beberapa jenis alat musik ritmis, berikut ulasannya:


Drum

Drum, merupakan jenis alat musik ritmis
sumber gambar: musicalads.co.uk

Drum merupakan salah satu alat musik (instrument) yang memiliki fungsi sangat penting dalam dunia musik, apalagi di era modern seperti sekarang ini. Sebagai bukti bahwasanya drum memiliki peranan yang sangat penting dalam dunia musik, lebih dari 95% hit/lagu yang beredar di pasaran baik itu yang kita dengar melalui radio, TV, handphone, iPod atau media lainnya di dunia ini, semuanya menggunakan instrument drum sebagai alat (musik) pengiringnya. Baik itu berupa drum acoustic, drum elektrik, machine drum dan lain sebagainya. Sebagai buktinya lagi, ketika kita sedang melihat pertunjukan musik, di atas panggung pastia ada alat musik ini (drum), jika tidak ada drum di atas panggung, berarti tidak ada pertunjukkan live disitu, kemungkinan besar adalah lipsing.

Hanya dari dua hal di atas sudah bisa kita tarik kesimpulan, betapa pentingnya instrument drum tersebut baik ditinjau dari fungsinya sebagai perangkat dalam sebuah industri rekaman dan juga sebagai identitas adanya penampilan sebuah band di atas panggung. Di mana fungsi utama dari Drum adalah sebagai alat musik pengatur ritme lagu sehingga menjadi enak di dengar.

Sebagai tambahan, bahwasanya drum itu ada bermacam-macam, jika kita merujuk kesebuah grup band, biasanya lebih identik dengan drum kit/drum set, yaitu sekelompok drum yang terdiri dari snare drum, bass drum, tom-tom, hi-hat, cymbal, dan terkadang juga ditambah dengan berbagai alat musik drum listrik. Sedangkan orang yang memainkannya disebut dengan “drummer”.


Gendang

Gendang merupakan jenis alat musik ritmis
sumber gambar: wikipedia.org

Gendang atau yang disebut juga dengan kendhang adalah sebuah instrumen yang dalam gamelan Jawa Tengah dan Jawa Barat. Salah satu fungsinya adalah untuk mengatur irama/ritme. Cara membunyikan instrument ini adalah menggunakan tangan dan tanpa alat bantu apapun. Jenis gendang sendiri ada beberapa macam, yang ukurannya kecil lebih dikenal dengan ketipung, yang ukurannya menengah disebut dengan gendang ciblon/kebar.

Untuk yang ketipung ada pasangannya satu lagi, yang disebut dengan kendang gedhe atau yang lebih dikenal dengan kendang kalih. Kendang kalih biasa dimainkan pada lagu atau gendhing yang memiliki karakter halus seperti ketawang, gendhing kethuk kalih dan ladrang irama dadi. Namun, bisa juga dimainkan dengan cepat pada pembukaan lagu jenis lancaran dan ladrang irama tanggung. Kalau untuk dunia pewayangan ada satu lagi kendhang yang khas yaitu kendhang kosek.


Kongo

Kongo merupakan jenis alat musik ritmis
sumber gambar: darbuka-jordan.blogspot.com

Kongo terbuat dari kayu dan hampir sama dengan gendang namun bentuknya lebih panjang dan mempunyai keunikan tersendiri pada bentuknya. Selain itu permukaanya pun juga dibuat menggunakan kulit hewan untuk menghasikan bunyi yang khas. Kongo punya dua ukuran berbeda, ada yang tinggi dan ada yang lebih rendah, tapi bentuknya tetap sama dan diletakan pada penyangga besi untuk gantungannya, hal bertujuan agar posisi tetap seimbang saat dimainkan. Teknik memainkan alat musik kongo yaitu dengan cara memukul dengan kedua tangan tanpa ada menggunakan alat bantu.

Penggunaan dari alat musik ini pertama kali didokumentasikan di wilayah bagian Timur Kuba, dan dikenal sebagai “Oriente”, sekitar abad ke-19, di mana ia sedang bekerja di musik populer, seperti anak Kuba, Changui dan Nungai.

Sebagian besar sumber sejarah budaya dari Afro-Cuban mengatakan bahwa bongo berasal dari Afrika Tengah (Kongo/Bantu). Sejenis drum yang bagian bawahnya terbuka.


Marakas

Marakas merupakan jenis alat musik ritmis
sumber gambar: orient-express.com

Marakas atau yang dalam bahasa asing disebut dengan Maracas, Mbara’ka, Maraca’ dan Maracax’a, di kategorikan dalam alat musik perkusi. Pada zaman dahulu, instrumen ini dimainkan secara tunggal sebagai media penyembuhan dalam berbagai macam prosesi ritual yang merata hampir di seluruh Afrika, Amerika Selatan dan Karibia. Marakas sendiri termasuk dalam jenis alat musik perkusi idiophones atau autophones dan juga merupakan salah satu bagian yang sangat penting dari musik Cuba, Salsa, Rumba, Trova Ensemble dan Charanga. Jenis alat musik seperti ini hampir bisa kita temui di seluruh dunia. Sebut saja, misalkan dalam sebuah Big Band atau Orkestra biasanya juga menggunakan alat musik jenis ini.

Pada dasarnya, material luar dari instrumen perkusi ini terbuat dari labu yang dikeringkan atau kulit kering yang dijahit. Namun, juga bisa dibuat dari kayu, kelapa, jerami, plastik dan sejenis buah squash yang kemudian diisi dengan biji-bijian dari berbagai macam jenis tumbuhan atau bahan lain yang bisa beresonansi dengan labu kering (kulit luarnya).

Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menciptakan bunyi gemetar yang enak didengar dari benturan maupun pergesekannya dengan jenis bahan yang mungkin digunakan di dalamnya. Sedangkan jumlah dari isi dalam marakas tergantung pada estetika dari sang pembuat atau pemainnya. Pada setiap marakas juga melekat sebuah batang atau tongkat kayu silinder yang digunakan sebagai alat bantu supaya lebih mudah memegang dan memainkannya.


Tamborin/rebana

Tamborin/rebana merupakan jenis alat musik ritmis
sumber gamabar: jawatimuran.wordpress.com

Tamborin merupakan bagian dari alat musik perkusi yang dimainkan dengan cara ditabuh menggunakan telapak tangan dan digoyangkan. Tamborin sendiri akan menghasilkan suara yang gemerincing dan dapat dipadukan dengan suara tabuhan dari bagian membrannya.

Tamborin sendiri terbuat dari bingkai kayu berbentuk bundar yang dilengkapi dengan membran pelapis dari kulit kambing, sapi atau plastik. Tamborin mempunyai beberapa simbal atau krincingan logam kecil yang ada di sekeliling bingkainya dan akan mengeluarkan bunyi bergemerincing ketika alat musik ini digoyangkan. Biasanya tamborin dimainkan dengan cara dipegang secara vertikal dan digoyang menggunakan salah satu tangan disertai beberapa tabuhan pada membran kulit menggunakan tangan yang lainnya.

Menurut sejarah, tamborin ini berasal dari Eropa. Tetapi alat musik ini memiliki banyak kemiripan dengan alat musik sejenis lainnya yang ditemukan di China dan Asia Tengah (Diere), Peru (Chil Chil), India (Daph) dan Greenland (Aelyau). Tamborin tradisional pada mulanya dimainkan oleh sekelompok musik yang berasal dari tentara Turki, atau yang lebih dikenal dengan nama Janissaries. Pada tahun 1782, untuk pertama kalinya Mozart menggunakan tamborin sebagai salah satu instrumen dalam musiknya. Tamborin modern mempunyai berkontribusi yang sangat besar dalam berbagai macam orkestra, alat musik ini merupakan alat musik yang paling banyak dipakai guna untuk menambah variasi warna suara dalam pertunjukkan musik sejak abad ke-19.


Triangel

triangle merupakan jenis alat musik ritmis
sumber gambar: trumslagaren.se

Bentuk yang lebih simpel, terbuat dari logam yang berbentuk segitiga tapi menghasilkan bunyi yang dapat menggiringi alat musik lain untuk perpaduan bunyi. Alat musik Triangle mempunyai suara tinggi dan nyaring saat dimainkan. Teknik menggunakan alat musik yang satu ini dengan cara memegang tangkai yang di sediakan, dan dipukul menggunakan besi pemukul untuk menghasikan bunyi.

Demikian sedikit penjelasan tentang jenis alat musik ritmis, semoga dapat bermanfaat buat kita semua. Jangan lupa baca juga teknik membuat patung dari kayu untuk menambah wawasanmu tentang dunia seni, siapa tahu setelah kamu membacanya, kamu bisa membuat patung sendiri dan bisa produksi dalam skala yang besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar